Laporan 1

 

Modul 3 Percobaan 1

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA]

DAFTAR ISI

1. Alat dan Bahan

2. Rangkaian Percobaan

3. Prinsip Kerja

4. Video Percobaan

5. Analisis

6. Link Download

COMMUNICATION

1. Alat dan Bahan [Kembali]

• Alat

1. Volt Meter

Difungsikan guna mengukur besarnya tegangan listrik yang terdapat dalam suatu rangkaian listrik. Dimana, untuk penyusunannya dilakukan secara paralel sesuai pada lokasi komponen yang sedang diukur.

• Bahan

1. Resistor

Berfungsi sebagai hambatan pada rangkaian, dimana untuk besar hambatan dapat diukur menggunakan alat ukur ohm meter atau dapat menghitung sesuai dengan kode warna pada resistor yang digunakan.

        2. LED

LED merupakan salah satu jenis dioda, dimana terdapat kaki anoda dan katoda pada masing-masing LED. Dimana, LED menghasilkan cahaya dari elektron yang mengalir.

      3. Project Board

Project board ini berfungsi sebagai tempat untuk merangkai rangkaian pada percobaan praktikum, yang mana pada board ini masing-masing lobangnya ada yng berhubungan secara vertikal dan horizontal.

       4. Kabel Jumper

Kabel jumper ini berfungsi untuk menghubungkan antar komponen yang akan dibuat rangkaian percobaan praktikumnya.

       5. Kabel USB

Kabel USB arduino ini berfungsi untuk menghubungkan antara arduino dengan laptop yang akan digunakan sebagai tempat program, nantinya program akan di upload atau di transfer ke arduino menggunakan kabel usb ini.

       6. Arduino Uno

Arduino merupakan salah satu jenis mikrokontroller, yang memiliki klasifikasi masing-masing. Pada arduino uno ini terdapat berbagai macam pin yang memiliki fungsinya masing-masing.

    7. Buzzer

Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara.

2. Rangkaian Percobaan [Kembali]

Rangkaian saat percobaan 

Rangkaian saat simulasi

3. Prinsip Kerja [Kembali]

Pada percobaan ini menggunakan 2 arduino, yang mana berfungsi sebagai master dan slave untuk melihat komunikasi antar kedua arduino tersebut. Untuk pin 1 (Tx) pada arduino master dihubungkan ke pin 0 (Rx) slave, begitu juga sebaliknya. Pin 2 pada arduino master dihubungkan ke push button dan ke salah satu kaki buzzer. Kemudian untuk kaki satunya yang ada di buzzer dihubungkan pada pin 12 di arduino slave. Selanjutnya program yang diinputkan ke masing-masing arduino dijalankan dan dapat dilihat komunikasi pada kedua arduino tersembut, yang mana akan mengaktifkan buzzer.

4. Video Percobaan [Kembali]

 

5. Analisis [Kembali]

1. Apakah bisa komunikasi UART berjalan jika dipasangkan dengan selain pin 0 dan 1 ? jelaskan kenapa dan teori sebenarnya

jawab :

Tidak bisa, karena pada komunikasi UART dalam transmisi data  menggunakan  transmitter dan receiver. transmiter (TX) sebagai pengirim dan receiver (RX) sebagai penerima. Di arduino, TX dan RX  berada pada pin 1 dan 0 sehingga untuk komunikasi UART hanya melalui pin 1 dan 0 antar perangkat.

2. Apa yang terjadi jika baudrate yang digunakan pada program master berbeda dengan slave ? jelaskan penyebabnya dan apa solusinya.

jawab :

Ketika nilai baudrate berbeda antara master dan slave, maka komunikasi arduino tidak berjalan. Karena terjadinya perbedaan frekuensi antar pengirim dan penerima.  Maka agar komunikasi arduino berjalan harus disamakan baudrate pada master dan slave.

6. Link Download [Kembali]

• Download HTML: Klik disini
• Download Rangkaian Proteus: Klik disini
• Download Video: Klik disini
• Download Program: Klik disini
• Download Datasheet Motor DC: Klik disini
• Download Datasheet LED: Klik disini
• Download Datasheet Driver Motor DC: Klik disini